WORKSHOP PERSIAPAN PEMBELAJARAN PROJECT BASED LEARNING PROGRAM BANTUAN TEACHING FACTORY ( TEFA) SKEMA PENGIMBASAN SMK PGRI CIKONENG BERSAMA SMK JEJARING DAN DUNIA KERJA TAHUN 2024

Sebagai bagian dari rangkaian kegiatan Bantuan Pemerintah SMK Teaching Factory (TeFa) Skema Pengimbasan Tahun 2024, SMK PGRI Cikoneng sebagai sekolah pengimbas telah menyelenggarakan Workshop Persiapan Pembelajaran Project Based Learning (PjBL) pada 13-15 Oktober 2024. Workshop ini merupakan tindak lanjut dari kegiatan Penyamaan Persepsi yang telah dilaksanakan bersama sekolah jejaring dan DUDIKA pada 17 September 2024.

Agar kegiatan berjalan lancar dan sukses, hadir Narasumber Pendamping Pusat Ibu Rd. Soelasmi, S.H., M.Pd., tiga Kepala SMK Jejaring beserta jajarannya, serta dua perwakilan dari DUDIKA, yaitu CV Zafran dan PT BSI.

Ibu Rd. Soelasmi, S.H., M.Pd. memberikan pemaparan mendalam mengenai materi Persiapan Pembelajaran Project Based Learning program Teaching Factory Skema Pengimbasan 2024.

Beliau menjelaskan bahwa PjBL memungkinkan siswa untuk:

• Belajar melalui proyek atau tugas yang relevan dengan dunia nyata.
• Aktif menggali konten (materi) dengan berbagai cara yang bermakna.
• Berkolaborasi dalam eksperimen.
• Meningkatkan motivasi belajar karena terlibat langsung dalam proyek-proyek menarik.
• Merencanakan, melaksanakan, dan mengevaluasi proyek mereka sendiri, sehingga mendorong mereka untuk lebih aktif dan bertanggung jawab.
• Memahami konsep dengan lebih mendalam melalui praktik, bukan hanya teori.
• Mengembangkan keterampilan penting seperti kerjasama, komunikasi, pemecahan masalah, dan keterampilan teknologi untuk menghadapi tuntutan dunia kerja.

Pada hari kedua workshop, Senin, 14 Oktober 2024, dilaksanakan diskusi antar Konsentrasi Keahlian Bisnis Digital dan Akuntansi untuk membahas rencana program antara SMK Pengimbas dengan SMK Jejaring.

Adapun rencana program yang dibahas, meliputi:

1. Identifikasi produk (FORM TEFA-01).
2. Skema sertifikasi sinkronisasi (FORM WS1_01).
3. Analisis skema okupasi (FORM WS1_02).
4. Business model canvas (FORM WS1_03).
5. Perancangan produk (FORM TEFA_03).
6. Analisis kecukupan sumber daya (FORM TEFA_04).

Pada hari terakhir, Selasa, 15 Oktober 2024, masing-masing kelompok mempresentasikan hasil diskusi.

Workshop ini diharapkan dapat menghasilkan:

1. Skema sertifikasi sinkronisasi untuk siswa SMK Pengimbas dan SMK Jejaring.
2. Produk TeFa yang akan diproduksi oleh SMK Pengimbas dan masing-masing SMK Jejaring.
3. Alur tujuan pembelajaran proses pembuatan produk.
4. Alur pembelajaran dan langkah kerja dari produk TeFa.
5. Uji sertifikasi kompetensi siswa SMK Pengimbas dan SMK Jejaring melalui LSP SMK PGRI Cikoneng.

Diharapkan, workshop ini menjadi awal yang baik untuk pengembangan metode pembelajaran yang lebih efektif dan efisien di SMK PGRI Cikoneng dan SMK Jejaring (SMK Bina Lestari PUI, SMK As Sulthoniah, dan SMK Al Huda Sadananya).

Dengan pembelajaran PjBL, siswa akan mendapatkan ijazah dan sertifikat, sehingga lulusan lebih siap menghadapi dunia kerja dan memiliki daya saing yang tinggi.